Prof Dr Chandra Wijaya MSi MM
Jakarta, Madina Line.Com – Prof Dr Chandra Wijaya MSi MM terpilih menjadi Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI) periode 2020 hingga 2024, setelah melalui proses Assesment di hadapan Rektor UI Prof Ari Kuncoro SE MA PhD, para Wakil Rektor UI dan Sekretaris Universitas, yang dilaksanakan pada Senin pagi (28/12/2020) secara virtual.
Prof Dr Chandra Wijaya MSi MM terpilih setelah unggul dari 2 (dua) kandidat calon Dekan FIA UI lainnya, yaitu Dr Teguh Kurniawan MSc dan Dr Titi Muswati Putranti MSi. Dekan FIA UI terpilih, Prof Dr Chandra Wijaya memiliki visi mewujudkan FIA UI sebagai advokator dan mendukung UI menjadi 5 (lima) besar di Asia Tenggara. Dalam paparannya saat Assesment calon Dekan FIA UI, Prof Dr Chandra Wijaya MSi MM menyampaikan, bahwa ia akan mewujudkan FIA UI yang inovatif, mandiri, inklusif, bermartabat, serta unggul di Asia Tenggara.
Untuk mewujudkannya, sejumlah poin utama yang akan dikembangkan adalah pendidikan yang relevan, berkualitas tinggi, dan sesuai dengan kebutuhan masa depan; riset, inovasi, publikasi, dan Pengetahuan masyarakat (Pengmas) berbasis pada keilmuan FIA UI; sistem layanan akademik dan non akademik yang berkualitas, cepat, tepat, dan terpadu berbasis Informasi Teknologi (IT); sarana dan prasarana pendidikan dalam rangka menunjang kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi; sistem tata kelola yang akuntabel dan transparan berbasis pada budaya unggul, melayani, dan inovatif; kualitas tenaga pendidik dan tenaga kependidikan dalam menunjang kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi; serta sistem pengelolaan keuangan yang berimbang, efisien, mandiri, serta didasarkan pada prinsip tata kelola yang baik.
Terdapat 17 (tujuh belas) program unggulan yang diusung Prof Dr Chandra Wijaya MSi MM, sedikit di antaranya yaitu implementasi Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka; Program Mayor-Minor; dan Fast Track Strata I (S-1), Strata II (S-2) dan Strata III (S-3); Peningkatan kualitas kurikulum yang memenuhi standar nasional dan internasional dalam rangka mencetak lulusan berkualitas dan memiliki daya saing serta menjadi job creator; Pengembangan Pendidikan Jarak Jauh: Blended Learning, MOOC, Credit Earning Program dan EDP; Pembentukan Program Studi (Prodi) Baru pada Jenjang Magister dan Doktor; Pembukaan Kelas Khusus Internasional; dan Peningkatan Kerjasama dengan Ikatan Alumni (ILUNI) FIA UI, Industri, Asosiasi Profesi, Pemerintah, Swasta dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Perguruan Tinggi (PT) baik dalam maupun luar negeri.
“Kepercayaan dan amanah yang diberikan Pimpinan UI kepada saya untuk menjadi Dekan FIA UI periode 2020 hingga 2024, akan saya manfaatkan dengan sebaik-baiknya. Saya akan berusaha segenap tenaga, pikiran dan hati bersama-sama dengan tim manajemen di FIA UI untuk merealisasikan seluruh rencana kerja tersebut bagi kemajuan, keharuman dan kejayaan UI yang kita cintai ini,” ujar Prof Dr Chandra Wijaya MSi MM, yang pernah menjabat sebagai Ketua Program Pascasarjana (S-2) UI ini.
Para kandidat Dekan FIA UI yang memasuki tahap Assesment adalah para kandidat yang telah melalui proses tingkat penjaringan fakultas. Penilaian terhadap calon Dekan di tahap Assesment meliputi kinerja akademis sesuai dengan bidang ilmu Fakultas, penilaian kecakapan manajerial, kepemimpinan, jiwa kewirausahaan dan kreativitas serta integritas.
Penilaian lainnya, yaitu calon Dekan harus memiliki komitmen terhadap fakultas dan Universitas, pemahaman terhadap isu strategis di fakultas dan berwawasan luas mengenai pendidikan tinggi. (Murgap)