H Nahrawi Noerdin
Jakarta, Madina Line.Com – Ketua Dewan Pengurus Cabang Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak Bumi dan Gas Bumi (DPC Hiswana Migas) Aceh, H Nahrawi Noerdin hadir pada acara Buka Puasa Bersama Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Bustami Hamzah dengan masyarakat Aceh di Kantor Penghubung Provinsi Aceh, Jakarta Pusat (Jakpus), Selasa (13/03/2024).
Ia mengatakan, selaku pengusaha bergerak di bidang usaha perdagangan. “Harapan kita, ekonomi lebih tumbuh, apalagi di Aceh. Aceh ini sangat berpotensi dan seksi lah di sektor wisata. Karena lautnya beraneka ragam dan kulinernya itu yang tumbuh,” ujar H Nahrawi Noerdin kepada wartawan Madina Line.Com ketika ditemui di sela-sela acara ini.
“Karena memang orang Aceh itu cenderung ke kreatif. Tidak usah pasif. Karena potensi dan peluang ekonomi di daerah Aceh itu besar. Nah, itu yang bisa mendapatkan income (pemasukan) bagi Aceh,” katanya.
Ia mengajak pengusaha yang ada di Aceh dan masyarakat Aceh mari bersinergi semuanya untuk membangun perekonomian Aceh. “Tentu kalau sudah kreatif itu kan ekonomi berdenyut. Berdenyut itu artinya aktifitas manusia itu ada. Hingga barang kreatif yang kita bawa keluar itu ada, pasti. Nah, sekarang kalau pasif, tidak ada upaya untuk mendobrak pertumbuhan ekonomi Aceh ini, harus ekonomi kreatif dan segala macam sektor,” ucapnya.
Disebutkannya, seperti sektor ekonomi pertanian dan perikanan. “Apalagi, di sumber perikanan itu luar biasa. Nah, teman saya itu ada seperti ikan layur, itu sangat berpotensi ekonomi di China diekspor. Peminatnya pada masyarakat China, malah dibikin makanan sup. Sup ikan layur, luar biasa. Kita sendiri di Aceh tidak perduli terhadap ikan layur itu,” terangnya.
Dikatakannya, di China ikan layur dicari. “Kalau memang dari sisi sekarang yang sedang kami hadapi, masalahnya regulasi masih double. Dari antara aturan di pemerintah pusat dan pemerintah daerah (Pemda) masih double. Itu yang masih miliki kendala,” katanya.
“Kalau ada saluran yang tersumbat agar dibuka kesempatan pertama bagi Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah yang baru saja dilantik,” tandasnya. (Murgap)