Nyoman Suryana
Jakarta, Madina Line.Com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung dari Fraksi Partai Golongan Karya (F P-G) periode 2014 hingga 2019 Nyoman Suryana mengatakan, dari hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) serentak di daerah, beberapa waktu lalu, P-G berhasil memenangkan calonnya sebagai Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang berpasangan dengan Wakil Gubernur (Wagub) Lampung Chusnunia untuk periode 2018 hingga 2023. Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Lampung Arinal Djunaidi dan Chusnunia memeroleh raihan suara mencapai 37,7% sudah melewati dari ambang batas Parlemen Threshold (ambang batas sah) yang ditetapkan oleh KPU 20%.
“Untuk itu, karena Gubernur Lampung berasal dari Partai Golkar, tentu kita ingin kader-kader yang duduk di DPRD Lampung juga berasal dari Partai Golkar. Kebetulan Gubernur Lampung ini menjabat sebagai Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Golkar Lampung,” ujar Nyoman Suryana kepada wartawan Madina Line.Com ketika ditemui di sela-sela acara Workshop Nasional F P-G Anggota DPRD Se-Indonesia yang mengambil tema “Marketing Politik dan Pemenangan Pemilu 2019” yang digelar di Hotel Red Top, Jakarta, Jum’at malam (20/07/2018).
Dikatakannya, saat ini jumlah kursi yang duduk di DPRD Lampung dari F P-G berjumlah 10 (sepuluh) kursi. “Targetnya tahun 2019 dengan adanya pendaftaran nama-nama Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) ke KPU dari Partai Golkar pada Minggu (15/07/2018) menjadi 15 (lima belas) kursi. Jadi bisa bertambah 5 (lima) kursi lagi,” terangnya.
Ketika ditanya bentuk Marketing Politik untuk Pemenangan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 Golkar Lampung? Ia menjawab Golkar Lampung akan menggunakan strategi yaitu menghidupkan sistem Orde Baru (Orba) yakni Teritorial Desa, yang artinya, kader-kader Golkar nantinya akan berada di simpul-simpul Tempat Pemungutan Suara (TPS)-TPS agar Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) bisa terpilih kembali untuk periode ke-2 (dua) tahun 2019.
“Seperti momentum Pilkada kemarin, kita menaruh per TPS sebanyak 8 (delapan) orang. Di Lampung ada 2.600 (dua ribu enam ratus) TPS dikalikan tiap TPS ditaruh 8 orang dari Partai Golkar,” paparnya.
Ia menegaskan, bahwa Partai Golkar mendeklarasikan dan mendukung Jokowi sebagai RI 1 di 2019. “Kita mengharapkan Jokowi memilih Calon Wakil Presiden (Cawapres) dari Partai Golkar,” tandasnya. (Murgap)