Theo L Sambuaga
Jakarta, Madina Line.Com – Di mata politisi senior Partai Golongan Karya (Golkar) Theo L Sambuaga, Aburizal Bakrie atau akrab disapa Ical, sosok seorang pemimpin yang tegas dan konsistensi dan bisa membangun hubungan baik, persahabatan dan kerjasama dengan siapa saja tanpa pandang bulu. Demikian hal itu dikatakan Theo L Sambuaga kepada wartawan Madina Line.Com ketika ditemui di acara perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Aburizal Bakrie yang ke-70 (tujuh puluh) di Hotel Rafles, Kuningan, Jakarta Selatan (Jaksel), Selasa (15/11) malam ini.
Pria yang sibuk berbisnis ini dan juga mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) di era Presiden RI ke-2 (dua) Almarhum (Alm) HM Soeharto itu, menambahkan, Ical dalam keadaan paling kritis sekalipun, dalam dinamika politik baik intern dan eksternal itu, selalu memelihara konsistensi dan tidak pernah marah. “Keras suaranya, tinggi badannya tetapi tidak pernah marah ataupun menyimpan amarahnya,” katanya.
Ia menilai, dalam strategi politik juga, Ical mengetahui banyak hal yang sangat tertutup dan menguasai informasi yang banyak. “Oleh sebab itu, dalam setiap mengambil keputusan selalu memertimbangkan berbagai pertimbangan dan dalam mengambil keputusan strateginya dijalankan sampai tercapai. Walaupun tidak berhasil tetapi Ical akan selalu mengevaluasi dan mengambil langkah-langkah solusi,” katanya.
Menurutnya, usia 70 tahun adalah usia dewasa. “Harapan saya di usia 70 tahun bisa mencapai sukses seperti saat ini karena ada pendampingnya bisa hidup rukun, sehat, bahagia, panjang umur dan bisa hidup lebih dari 100 (seratus) tahun,” tandasnya. (Murgap)