Ari Sutrisno
Jakarta, Madina Line.Com – Pameran Mining Indonesia kembali digelar di tahun 2024 ini di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat (Jakpus), selama 4 hari, dimulai sejak Rabu hingga Sabtu (11/09/2024-14/09/2024).
Tampak hadir pada acara pameran ini booth Asosiasi Jasa Pertambangan Indonesia (ASPINDO). Ketua Umum (Ketum) ASPINDO Ari Sutrisno mengatakan, pameran Mining Indonesia 2024 banyak manfaatnya.
“Atensi teman-teman di sektor pertambangan sangat banyak yang ikut dalam acara pameran kali ini. Antusiasme ini menunjukan, bahwa sektor pertambangan masih menjadi perhatian bagi seluruh pemangku kepentingan di negara ini,” ujar Ari Sutrisno kepada wartawan Madina Line.Com ketika ditemui di sela-sela acara ini.
Ia menyebutkan, ASPINDO merupakan wadah dari semua perusahaan-perusahaan jasa pertambangan. “Ada inti dan non inti. Semua menampilkan apa yang bisa ditampilkan. Mulai dari jasa pertambangan semua pada kumpul di acara pameran ini,” terangnya.
Ia mengharapkan mudah-mudahan di dalam acara pameran ini dapat terjadi satu network (jaringan) yang baik antara sesama pemangku kepentingan pertambangan, baik penyedia alat, services maupun pemilik tambang, itu yang pertama. “Kedua, mudah-mudahan bisa terjadi Business to Business (B to B) transaksi yang bagus yang semuanya itu akan mendukung perkembangan industri pertambangan di Indonesia,” paparnya.
Dijelaskannya, ASPINDO mendukung perkembangan pertambangan batubara. “Rasanya saat ini industri pertambangan batubara dengan sustainable (keberlanjutan) dan renewable (terbarukan) energi, bagaimana pun industri batubara masih bisa terus berkembang dan masih bisa bertambah dan masih dibutuhkan di Indonesia,” katanya.
“Harusnya prospeknya hingga 10 tahun ke depan, pertambangan batubara masih akan sangat baik,” tandasnya. (Murgap)